Om Maku sedang mengadakan perjalanan dari Jakarta ke Hawaii dengan menumpang pesawat terbang ...
Beberapa lelaki lain duduk sejajar dengannya, yaitu lelaki Jawa asli, Arab dan Amerika.
Pada jam makan siang, Pramugari menghidangkan makanan pada semua penumpang.
Setelah selesai makan, Om Maku memperhatikan lelaki lain yang duduk sejajar dengannya.
Pertama sekali dia lihat si orang Amerika mengeluarkan selembar uang 100 dollar Amerika, membersihkan mulut dan tangannya dengan uang itu...
kemudian dibuang...
Om Maku heran... "Mao... bikiapa kong ngana buang doi 100 dollar???"
Dengan tenangnya si Amerika menjawab (setelah diterjemahkan. .) "Ah, tenang saja Amerika kan kaya, masih banyak dollar!!"
Seterusnya dia lihat si orang Arab, selesai makan mengeluarkan sebotol minyak wangi yang (pasti) mahal... menyemprotkannya ke tangan dan dada...dan dibuang...
Wah Om Maku tamba heran lagi...
"Mao... bikiapa kong ngana buang itu minya wangi? Depe isi kan masi banya?"
Dengan tenang si Arab menjawab (juga setelah diterjemahkan. .)
"Ah, tenang saja, kan Arab kaya, masih banyak minyak di sana!"...
Busyet, Om Maku kage setengah mati. Akhirnya dia ambil lelaki Jawa disebelahnya dia lempar keluar pesawat.
Kali ini lelaki Amerika dan Arab yang terkejut...
"Kenapa kamu lempar dia??"
Dengan tenang Om Maku menjawab, "Ah, tenang saja, Indonesia kaya, masih banyak orang Jawa di sana..."
Beberapa lelaki lain duduk sejajar dengannya, yaitu lelaki Jawa asli, Arab dan Amerika.
Pada jam makan siang, Pramugari menghidangkan makanan pada semua penumpang.
Setelah selesai makan, Om Maku memperhatikan lelaki lain yang duduk sejajar dengannya.
Pertama sekali dia lihat si orang Amerika mengeluarkan selembar uang 100 dollar Amerika, membersihkan mulut dan tangannya dengan uang itu...
kemudian dibuang...
Om Maku heran... "Mao... bikiapa kong ngana buang doi 100 dollar???"
Dengan tenangnya si Amerika menjawab (setelah diterjemahkan. .) "Ah, tenang saja Amerika kan kaya, masih banyak dollar!!"
Seterusnya dia lihat si orang Arab, selesai makan mengeluarkan sebotol minyak wangi yang (pasti) mahal... menyemprotkannya ke tangan dan dada...dan dibuang...
Wah Om Maku tamba heran lagi...
"Mao... bikiapa kong ngana buang itu minya wangi? Depe isi kan masi banya?"
Dengan tenang si Arab menjawab (juga setelah diterjemahkan. .)
"Ah, tenang saja, kan Arab kaya, masih banyak minyak di sana!"...
Busyet, Om Maku kage setengah mati. Akhirnya dia ambil lelaki Jawa disebelahnya dia lempar keluar pesawat.
Kali ini lelaki Amerika dan Arab yang terkejut...
"Kenapa kamu lempar dia??"
Dengan tenang Om Maku menjawab, "Ah, tenang saja, Indonesia kaya, masih banyak orang Jawa di sana..."